Minggu, 21 Januari 2018

Agen Taruhan Bola - Bos Yamaha Tepis Isu Rossi Bertahan Sampai 2020

Agen Taruhan Bola - Beragam spekulasi memberi warna masa depan Valentino Rossi. Sebagian tim pernah dirumorkan tertarik bagi mengamankan juara dunia tujuh kali MotoGP, tetapi beberapa kelompok menilainya bila The Doctor paling tidak akan bertahan di tim Movistar Yamaha dua th. sekali lagi atau sampai 2020.

Berita itu pastinya akan buat pengagum suka, karna mereka masih tetap mengharapkan Rossi paling tidak dapat bertahan di arena balap kuda besi. Tetapi William Favero sebagai Direktur Komunikasi tim Movistar Yamaha seperti menghancurkan yang diimpikan itu.

Dalam satu peluang Favero berkata bila kabar berita tentang masa depan Rossi tidak benar. " Ya, itu berita bohong, " secara singkat seperti diambil dari Agen Taruhan Bola, Senin (22/1/2018).

Apa yang disebutkan Favero bukanlah suatu hal yang dibuat-buat. Itu karna Rossi dalam sebagian peluang sudah mengungkapkan juga akan buat ketentuan sesudah melakukan lima atau enam balapan.

Hal yang paling realistis Rossi bertahan paling tidak sepanjang setahun. Semuanya spekulasi ini dapat buyar bila Rossi jadi juara MotoGP 2018.

Bertahan di Yamaha

Rossi peluang akan tidak beralih ke tim produsen beda. Dia juga akan akhiri karirnya dengan Yamaha. " Saya juga akan akhiri karir saya dengan Yamaha. "

Pengagum MotoGP telah punya kebiasaan mendengar spekulasi yang berkembang sekitar masa depan pembalap top dunia. Ini tidak jauh berlainan seperti dua th. lantas dimana waktu itu Dani Pedrosa dirumorkan akan jadi duet Rossi.

Namun selanjutnya tim Yamaha pilih Maverick Vinales dari Suzuki. Begitu halnya nasib Andrea Iannone yang dengan mengagetkan tidak diperpanjang kontraknya oleh tim Ducati Corse.

Pasalnya, Pabrikan Italia itu lebih pilih bagi menghadirkan Jorge Lorenzo. Bermakna, masa depan pembalap MotoGP yang akan habis masa baktinya di th. ini selalu jadi kajian menarik hingga tim serta pembalap menjangkau perjanjian.

Rossi Istimewa

Rossi memanglah berstatus legenda di MotoGP. Bahkan juga, CEO Dorna Sports, sebagai penyelenggara MotoGP, Carmelo Ezpeleta tidak menolak berita dianya begitu mengistimewakan sosok Valentino Rossi. Tetapi ini bukanlah bermakna MotoGP tidak memberi hukuman waktu The Doctor lakukan kekeliruan.

Pernyataan yang diutarakan Ezpeleta bukanlah tanpa ada argumen. Pasalnya, Rossi sempat terserang hukuman pada 2015 lantas atau saat dapat dibuktikan bersalah mengganggu laju Marc Marquez di Circuit Internasional Sepang, Malaysia.

Kelebihan Rossi dari pojok pandang Ezpeleta terdapat waktu dia memainkan peranan yang besar dalam mendongkrak popularitas MotoGP. Hingga tidak aneh bila pria berkacamata itu senantiasa memberi support pada pembalap asal Italia itu.

" Orang katakan saya mensupport Valentino, saya katakan : sudah pasti saya kerjakan. Namun saya tidak mendukungnya dari pojok pandang berolahraga, " papar Ezpeleta seperti diambil dari Agen Taruhan Bola, Sabtu (20/1/2018).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar